TAK BERJUDUL ( Bahi Binyatillah Bu'dinar)




Ketika keinginan terhalang oleh keterbatasan kemampuan mendasar
Membuat hysteria tenggelam pada topeng kemunafikan
Menghasilkan cibiran yang membuat indera geram
Hanya menutup telinga dengan tangan, namun tidak cukup
Tidak akan pernah cukup.
Mereka terlalu bising, dan terlalu kuat mengorek setiap celah yang tampak

Jalan selalu dicari… tapi tak pernah beradu dengan cahaya
Tembok putus asa senantiasa menghalangi setiap langkah kecil yang kutapaki
Seperti menusuk kalbu yang paling dalam..
Membuat mata hati hitam.. mengelam..
Tampak pucat.. seperti mayat yang mati dikebiri oleh rasa marah

Kapan rasa ini menghilang? Kau tak perlu menjawabnya
Ini bukan pertanyaan yang dijawab beriringan dengan logika
Semua hanya peraduan dari hati yang hitam menodai putih dengan cercaan
Panas.. seperti api yang berkobar dengan baranya.
Panas.. tiada sepoi angin, dan tak berjudul

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

0 komentar:

Posting Komentar